Jelang rilis 'Heeramandi', ini sejarahnya!

Jelang rilis 'Heeramandi', ini sejarahnya!

Heeramandi, adalah sebuah serial Netflix yang sedang dinantikan, menjanjikan kisah memikat tentang kehidupan para tawaif di zona merah Lahore, berlatar belakang pergerakan kemerdekaan India melawan penjajah Inggris di tahun 1940-an.

Disutradarai oleh Sanjay Leela Bhansali, maestro perfilman India yang terkenal dengan karya-karyanya yang megah dan penuh estetika, Heeramandi menjanjikan pengalaman visual yang memukau. Ditambah dengan deretan aktor ternama seperti Manisha Koirala, Sonakshi Sinha, Huma Qureshi, dan Aditi Rao Hydari, serial ini siap memikat para penonton.

Sanjay Leela Bhansali dan Heeramandi Sanjay Leela Bhansali dan Heeramandi

Sebelum kalian menonton filmnya, sebaiknya ketahui terlebih dahulu tentang Heeramandi.

Sejarah Heeramandi

Heeramandi adalah area di selatan Benteng Lahore, dikembangkan sebagai lingkungan pemukiman bagi para pelayan istana dan Kaisar. Karena letaknya dekat dengan benteng, maka disebut sebagai “Shahi Mohalla” atau “Lingkungan Kerajaan”. Daerah tersebut menjadi rumah bagi tawaif, penghibur profesional yang terkait dengan istana kerajaan. Semacam sanggar seni bagi para tawaif.

Tempat ini awalnya didirikan oleh Mughal, dengan mengundang para wanita yang sebagian besar berasal dari India Utara untuk menampilkan tarian klasik India seperti Kathak. Tujuan utamanya untuk menghibur para pejabat Mughal. Nama "Heeramandi" dipilih untuk menghormati Heera Singh, seorang perwira yang tinggal di daerah tersebut.

Heeramandi di film Kalank Heeramandi di film Kalank

Tawaif Heeramandi terkenal dengan kecantikan, bakat menari, dan kemampuan mereka dalam seni musik dan puisi. Mereka dilatih sejak usia muda dalam berbagai disiplin seni dan diharapkan dapat menghibur dan memikat pelanggan.

Selama pemerintahan Mughal, tawaif Heeramandi berlatih musik klasik India, tari Kathak dan mujra, serta puisi. Para tawaif ini memiliki guru seni atau Ustad yang membimbing mereka. Tawaif ini menghibur para tamu kerajaan dengan seni indah. Beberapa tawaif juga diundang ke istana raja untuk tampil di depan keluarga kerajaan Mughal. Selama pemerintahan Mughal, para tawaif terus menerima perlindungan kerajaan dari istana.

Perubahan Fungsi Heeramandi

Pada masa pemerintahan kolonial Inggris, reputasi Heeramandi berubah menjadi tempat prostitusi. Rumah bordil dikembangkan oleh Inggris di Bazaar Anarkali lama untuk hiburan tentara Inggris.

Seiring berjalannya waktu, pada siang hari, Heeramandi sama seperti pasar lainnya dan terkenal dengan makanannya yang enak, pakaian, dan toko alat musik dan tari. Namun, pada malam hari, Heeramandi berubah menjadi pusat prostitusi. Rumah bordil beroperasi di atas toko yang sedang buka.

Heeramandi di dunia nyata Heeramandi di dunia nyata

Di lokasi ini, para perempuan dan khwajasara (transgender) masih mempersembahkan tarian tradisional dan klasik. Heeramandi berusaha tetap mempertahankan reputasinya sebagai pusat seni pertunjukan. Di sisi lain, praktek prostitusi terus berjalan. Para pelanggan Tawaif bukan lagi kaisar dan bangsawan, melainkan para orang kaya.

Berkat kepopuleran Heeramandi saat itu, Heeramandi mendapat julukan “Bazaar-e-Husn”(Pasar Kecantikan). Para tawaif Heeramandi terkenal dengan kecantikannya, bakat menari, dan kemampuan mereka dalam seni musik dan puisi. Akan tetapi, dunia tawaif selalu diselimuti kontroversi. Beberapa orang melihat mereka sebagai pelestari budaya dan tradisi, sementara yang lain mengkritik mereka sebagai pekerja seks yang dieksploitasi.

Heeramandi Dalam Film India

Heeramandi telah menjadi inspirasi bagi banyak karya seni, film, dan sastra di India. Salah satu film India yang menampilkan Heeramandi adalah film berjudul 'Kalank' produksi tahun 2019. Dalam film ini, diceritakan Roop (Alia Bhatt) tertarik untuk meliput tentang Heeramandi. Dia bertemu Zafar (Varun Dhawan), putra dari Bahaar Begum (Madhuri Dixit), seorang tawaif di Heeramandi.

Kalank (2019) Poster film Kalank (2019)

Baru-baru ini, Netflix mengumumkan akan merilis serial terbaru dengan judul "Heeramandi : The Diamond Bazaar". Film ini disutradarai oleh Sanjay Leela Bhansali, dengan fokus utama kehidupan para tawaif di Heeramandi tawaif di masa lalu.

Heeramandi adalah proyek ambisius yang telah lama digarap Bhansali, memakan waktu 14 tahun untuk pengembangannya. Hal ini menunjukkan dedikasi sang sutradara untuk menghadirkan kisah yang autentik dan menyentuh tentang para tawaif, sebuah komunitas yang sering disalahpahami dan dipinggirkan.

Serial ini diharapkan dapat membuka wawasan tentang realitas kehidupan para tawaif, menantang stereotip, dan memicu dialog sosial tentang peran perempuan dalam masyarakat. Heeramandi bukan hanya sebuah tontonan, tetapi juga sebuah refleksi sejarah dan budaya yang sarat makna.

Apa pendapatmu tentang Jelang rilis 'Heeramandi', ini sejarahnya!? Yuk, beritahu kami di kolom komentar.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk menambah wawasan pembaca semua. Dapatkan artikel review dan sinopsis film India, atau gosip selebriti terbaru, dan semua hal tentang film India ada disini. Kalian juga bisa menonton film India Terbaru Subtitle Bahasa Indonesia disini.



Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url